Dalam suasana penuh kehangatan dan semangat kebersamaan, Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan acara Syawalan Keluarga Besar pada Selasa, 8 April 2025. Mengusung tema “Kembali ke Fitrah, Tingkatkan Etos Kerja”, acara ini menjadi penanda dimulainya kembali aktivitas akademik dan administratif setelah menjalani libur Idulfitri. Acara yang digelar di hari pertama masuk kerja ini juga bertepatan dengan sehari sebelum pelaksanaan Ujian Tengah Semester dimulai, sehingga menjadi momen tepat untuk menyegarkan semangat dan memperkuat kebersamaan di lingkungan fakultas.
SDGs
Dalam semangat bulan suci Ramadan, Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan kegiatan kajian Ramadan dan buka puasa bersama pada Kamis, 21 Maret 2025. Acara yang mengusung tema “Ramadan Bulan Peningkatan Kualitas Diri Manusia” ini diikuti oleh seluruh keluarga besar fakultas, termasuk dosen, tenaga kependidikan, tenaga alih daya, tenaga harian lepas, serta perwakilan mahasiswa dari jenjang S1, S2, dan S3.
Acara dimulai pada sore hari dengan pembacaan Kalam Ilahi, disusul sambutan dari Dekan Fakultas Filsafat UGM, Prof. Dr. Rr. Siti Murtiningsih, S.S., M.Hum. Dalam sambutannya, Dekan menyampaikan harapannya agar kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kebersamaan, tetapi juga menjadi penguat semangat kerja kolektif di lingkungan fakultas.
Salah satu Biro Kegiatan Mahasiswa (BKM) Fakultas Filsafat UGM, yaitu Biro Pers Mahasiswa Filsafat (BPMF) Pijar, bersama lembaga pers mahasiswa dari sejumlah fakultas menggelar kegiatan pendidikan dan pelatihan (Diklat) bersama Sabtu (14/3) lalu di Ruang Sidang Persatuan Fakultas Filsafat. Topik yang dibahas dalam diklat kali ini adalah “Metode Kepenulisan Hard News dan Indepth“, dengan narasumber Muhammad Iqbal selaku Pemimpin Redaksi BPMF Pijar.
Peserta diklat berasal dari empat lembaga pers mahasiswa sosial humaniora, yaitu BPMF Pijar, Badan Penerbitan dan Pers Mahasiswa (BPPM) Equilibrium Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM, Badan Penerbitan dan Pers Mahasiswa (BPPM) Mahkamah Fakultas Hukum UGM, dan Lembaga Pers dan Penerbitan Mahasiswa (LPPM) Sintesa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM. Diklat bersama ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mahasiswa dalam bidang jurnalisme. Di samping itu, kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan iklim jurnalisme di lingkup sosial humaniora, serta menjadi wadah berbagi ilmu dan pengalaman kejurnalistikan antarfakultas.
Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada dan organisasi internasional Globethics menjalin kerja sama pelaksanaan pengembangan kajian dan penelitian etika. Formalisasi kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama oleh Dekan Fakultas Filsafat, Prof. Dr. Rr. Siti Murtiningsih, S.S., M.Hum., serta Vice President Globethics dan pendiri YADEMA, Dicky Sofjan, Ph.D, Senin (17/2) lalu.
Ruang lingkup kerja sama ini meliputi pelaksanaan penelitian, publikasi, pelatihan singkat, seminar, hingga kuliah umum. Di samping itu, kerja sama ini juga mencakup kegiatan pengabdian masyarakat dan pertukaran mahasiswa, yang diselenggarakan dalam rangka penguatan keilmuan etika.
Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali membuka pintunya bagi generasi muda yang ingin mengenal lebih dekat dunia akademik dan filsafat. Pada Kamis, 13 Februari 2025, sebanyak 300 siswa dan guru pendamping dari SMA Negeri 1 Waringin Kurung, Banten, mengunjungi Fakultas Filsafat UGM dalam sebuah sesi diskusi inspiratif yang berlangsung di Ruang Selasar Lantai 1.
Kegiatan ini menghadirkan Dr. Rizal Mustansyir, M.Hum., sebagai narasumber utama. Dalam pemaparannya, Dr. Rizal menjelaskan sejarah panjang UGM sebagai salah satu universitas tertua dan terbaik di Indonesia, serta peran pentingnya dalam mencetak generasi unggul yang berkontribusi bagi bangsa. Ia juga memaparkan keunggulan akademik UGM, berbagai program studi yang ditawarkan, serta jalur penerimaan mahasiswa yang dapat diikuti oleh calon mahasiswa dari seluruh Indonesia.
Rabu, 5 Februari 2025, Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari SMA Negeri 1 Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi. Sebanyak 330 siswa beserta 20 guru pendamping hadir di Ruang Selasar Lantai 1 untuk mendapatkan wawasan mendalam mengenai dunia akademik, khususnya di UGM dan Fakultas Filsafat. Kegiatan ini menghadirkan Dr. Rizal Mustansyir, M.Hum., sebagai narasumber utama yang memberikan pemaparan inspiratif tentang UGM dan peran filsafat dalam berbagai aspek kehidupan.
Dalam sesi pertama, Dr. Rizal mengajak para siswa untuk mengenal lebih dekat sejarah UGM sebagai salah satu universitas tertua dan terkemuka di Indonesia. Ia menjelaskan berbagai keunggulan UGM, termasuk lingkungan akademik yang dinamis, fasilitas pendukung yang lengkap, serta peluang bagi mahasiswa untuk berkembang di tingkat nasional maupun internasional. Selain itu, ia juga memaparkan jalur-jalur penerimaan mahasiswa yang dapat diikuti oleh calon mahasiswa dari seluruh Indonesia.
Puluhan mahasiswa berkumpul di selasar Fakultas Filsafat UGM, Sabtu (8/3) lalu untuk berpartisipasi dalam kegiatan merawat wayang, atau yang dikenal sebagai ritual ngisis wayang. Kegiatan ini dimulai dengan mengeluarkan wayang kulit dari kotak penyimpanan untuk kemudian dibersihkan dan di-isis atau dianginkan. Proses ini dilakukan sebagai cara pemeliharaan wayang, untuk menghindari potensi kerusakan akibat berbagai faktor alam seperti jamur, serangga, dan lain sebagainya yang dapat merusak bentuk dan motif wayang.
Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama UGM Press menerbitkan buku berjudul “Filsafat Kecerdasan Buatan dan Masa Depan Kemanusiaan”. Buku ini merupakan hasil kolaborasi multidisipliner yang melibatkan 20 penulis dari berbagai bidang ilmu, baik dari rumpun sosial humaniora maupun sains dan teknologi, termasuk filsafat, kedokteran, serta berbagai disiplin lainnya. Penyusunan buku ini dieditori oleh Prof. Dr. Rr. Siti Murtiningsih, S.S., M.Hum., dan Rangga Kala Mahaswa, S.Fil., M.Phil.
Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada (UGM) terus berkomitmen dalam mengembangkan ekosistem pembelajaran yang positif dan berorientasi pada pengalaman langsung bagi mahasiswa. Komitmen ini diwujudkan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama dengan PT Hari Baik Kita, pemilik brand dan cafe Dua Kerbau, dalam pengelolaan Archipelago Cafe sebagai laboratorium kewirausahaan di lingkungan Fakultas Filsafat UGM.
Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilakukan oleh Dekan Fakultas Filsafat UGM, Prof. Dr. Rr. Siti Murtiningsih, S.S., M.Hum., dan Direktur PT Hari Baik Kita, Krishna Taufani Wijaya, pada 24 Januari 2025. Dalam kerja sama ini, Dua Kerbau mendapatkan hak untuk mengelola Archipelago Cafe, dengan tetap melibatkan mahasiswa sebagai bagian dari tim pengelola.
Pernyataan kontroversial Ahmad Dhani dalam sidang DPR terkait naturalisasi pemain sepak bola mendapat tanggapan dari Dr. Hastanti Widy Nugroho, S.S., M.Hum., dosen Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada yang memiliki kepakaran di bidang feminisme. Ia menyoroti berbagai aspek problematis dalam pernyataan Dhani, mulai dari kesalahpahaman konsep naturalisasi hingga pemikiran patriarkis yang diskriminatif terhadap perempuan.
Dalam sidang tersebut, Ahmad Dhani memberikan usulan agar pemerintah menganggarkan program naturalisasi pemain sepak bola senior dari negara lain untuk dijodohkan dengan perempuan Indonesia dan menghasilkan anak yang diharapkan dapat menjadi pemain bola andal. Pernyataan ini, menurut Widy, memberikan gambaran tentang cara berpikir Ahmad Dhani yang sangat patriarkis dan diskriminatif.