Puluhan peneliti, dosen, dan mahasiswa dari berbagai negara terlihat memainkan gamelan di selasar Fakultas Filsafat UGM, Selasa (9/7). Dengan antusias mereka menabuh kendhang, saron, bonang, dan gong mengikuti arahan sang pelatih. Mereka adalah para peserta AAS-in-Asia Conference 2024, konferensi yang diselenggarakan Association for Asian Studies bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada.
“Ini adalah kali pertama saya memainkan gamelan, dan rasanya sangat menyenangkan. Saya mendapat pengajar yang sangat baik sehingga bisa langsung mengikuti, dan saya jadi tertarik untuk belajar lagi di kesempatan yang lain,” tutur Mark Iñigo Tallara, salah satu peserta dari De La Salle University Filipina.