• Tentang UGM
  • Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KPI Filsafat
  • Informasi Publik
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Filsafat
  • Profil
    • Selayang Pandang
    • Sambutan Dekan
    • Sejarah
    • Visi dan Misi
    • Manajemen
    • Tenaga Pendidik
    • Tenaga Kependidikan
    • Identitas Visual
  • Pendidikan
    • Program Studi
      • Sarjana Filsafat
      • Magister Filsafat
      • Doktor Filsafat
    • Info Penerimaan
      • Sarjana Filsafat
      • Magister Filsafat
      • Dokter Filsafat
    • Akreditasi Prodi
  • Akademik & Kemahasiswaan
    • Info Akademik
      • Informasi Akademik
      • Panduan Penulisan Tugas Akhir
      • Prosedur Pengajuan Tugas Akhir
      • Fast Track Sarjana-Magister
      • Buku Saku Mahasiswa
      • Herregistrasi
      • Kalender Akademik
    • Panduan Akademik
      • Program Sarjana
      • Program Magister
      • Program Doktor
    • Kemahasiswaan
      • Surat Keterangan Pendamping Ijazah
      • Pembayaran UKT
    • Dokumen Mahasiswa
  • Riset & Publikasi
    • Jurnal
    • Kanal Pengetahuan (KPI)
    • Lafinus
    • Pusat Kajian Filsafat Wayang
    • Buku Karya Dosen
  • Fasilitas
    • CDC
    • Dokumen Dosen/Tendik
    • Konsultasi Psikolog Fakultas Filsafat
    • House of Philosophy
    • Peminjaman Ruang dan Alat
  • Beranda
  • news
  • Fakultas Filsafat UGM Dorong Pengembangan Pendidikan Berkelanjutan Melalui Seni Pertunjukan Tradisional Macapat di Bantul

Fakultas Filsafat UGM Dorong Pengembangan Pendidikan Berkelanjutan Melalui Seni Pertunjukan Tradisional Macapat di Bantul

  • news, news
  • 3 Juli 2025, 04.00
  • Oleh: gloriabarus
  • 0

Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan pendidikan berkelanjutan berbasis kearifan lokal melalui kegiatan pengabdian masyarakat yang digelar di Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan pengabdian bertajuk Pengembangan Pendidikan Berkelanjutan melalui Seni Pertunjukan Tradisional Macapat ini menjadi langkah konkret fakultas dalam menjembatani nilai-nilai lokal dengan tantangan zaman, sekaligus memperkuat peran seni sebagai medium pendidikan dan pembentukan karakter masyarakat.

Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan oleh tiga dosen Fakultas Filsafat yaitu Prof. Dr. Lasiyo, M.A., M.M., Drs. Budisutrisna, M.Hum, serta Dela Khoirul Ainia, S.Fil., M.Phil. Kegiatan ini lahir dari keprihatinan atas makin pudarnya minat generasi muda terhadap budaya lokal, khususnya seni pertunjukan tradisional seperti macapat. Padahal, di balik setiap bait tembang macapat terkandung filosofi hidup yang dalam, nilai-nilai moral, serta pandangan dunia yang kaya akan kearifan. 

“Cara pandang masyarakat, terutama generasi muda yang mengenyam pendidikan tetapi kurang dilandasi dengan kebanggaan sebagai suatu masyarakat yang memiliki budaya sendiri, sering menganggap budaya luar lebih tinggi dari pada budayanya sendiri. Kondisi semacam ini, pada akhirnya akan berdampak pada semakin melemahnya dukungan masyarakat penerus terhadap keberlangsungan seni pertunjukan tradisional,” terang Lasiyo.

Melalui kegiatan ini, Fakultas Filsafat UGM berupaya memulihkan hubungan generasi muda dengan akar budayanya, sekaligus memperkenalkan pentingnya pendidikan berkelanjutan dalam konteks lokal. Selama empat bulan pelaksanaan program, dimulai pada bulan Mei lalu, tim pengabdian dari Fakultas Filsafat melakukan serangkaian kegiatan yang mencakup observasi lapangan, diskusi kelompok terfokus (FGD), sosialisasi pendidikan berkelanjutan, pementasan seni, hingga penyusunan modul pembelajaran. 

Mitra utama dalam kegiatan ini adalah kelompok macapat “Puspitasari” yang telah eksis sejak tahun 2009 dan menjadi penjaga semangat budaya di Pandak. Paguyuban ini secara konsisten menggelar pelatihan rutin dan pementasan di berbagai panggung budaya, termasuk radio komunitas dan acara hajatan warga. Bahkan, Puspitasari pernah mencatat rekor MURI untuk pentas macapat terlama selama tiga hari non-stop.

Namun, semangat itu menghadapi tantangan besar: regenerasi yang tersendat dan minimnya ketertarikan generasi muda terhadap seni macapat. Menyadari hal itu, Fakultas Filsafat UGM tidak hanya hadir untuk melakukan pendampingan, tetapi juga membangun fondasi strategis yang dapat menopang pelestarian budaya secara berkelanjutan. 

“Salah satu bentuk nyatanya adalah penyusunan modul pendidikan berkelanjutan melalui seni pertunjukan tradisional macapat, yang dirancang untuk dapat digunakan dalam berbagai konteks pembelajaran, baik formal maupun non-formal,” tutur Lasiyo.

Kegiatan ini sejalan dengan komitmen Universitas Gadjah Mada dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya pada poin keempat (pendidikan berkualitas) dan poin keenam belas (perdamaian, keadilan, dan institusi yang kuat). Luaran yang dihasilkan dari kegiatan ini mencakup naskah modul pelatihan, publikasi ilmiah, serta terbentuknya kerja sama formal antara Fakultas Filsafat UGM dan Paguyuban Puspitasari. Kerja sama ini menjadi fondasi penting untuk mengembangkan program-program pendidikan budaya yang lebih luas dan berkelanjutan di masa depan.

Tags: SDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera SDG 4: Pendidikan Berkualitas SDGs

Berita Filsafat

  • Fakultas Filsafat UGM Selenggarakan Posbindu PTM Perdana sebagai Wujud Komitmen pada Kesehatan Sivitas
  • Fakultas Filsafat UGM Terima Kunjungan dari SMAN 17 Palembang
  • Fakultas Filsafat UGM Hadir sebagai Exhibitor pada Global EduFair 2025 di GIK UGM
  • Diskusi ‘AI untuk Media dan Jurnalis’ — Implikasi Etis dan Praktis bagi Pers dan Pendidikan
  • Diskusi Buku dan Budaya: Membaca Ulang Ingatan Kolektif Nusantara Bersama Taufik Rahzen dan Aguk Irawan

Berita UGM

  • Rektor UGM dan PP Kagama Tanam Cemara Norflok di Lingkungan GIK
  • Jelang Perayaan Nitilaku, UGM Gelar Pameran Seni dan Sejarah Perjalanan Kampus
  • Gamahumat, Tawarkan Solusi Pemulihan Tanah dan Ketahanan Pangan di Lahan Ekstrem
  • Hilirisasi Riset, Upaya UGM Membawa Inovasi Pangan Lebih Dekat ke Masyarakat
  • Pembangunan IKN Diminta Menjaga Kelestarian Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada

Fakultas Filsafat

Jl. Olahraga , Bulaksumur, Yogyakarta 55281

Telepon: (0274)550068, 6491197, (MKWK/MPK) 557917, Fax. (0274)515368

Email: filsafat@ugm.ac.id

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Struktur Organisasi
  • Visi dan Misi
  • Tenaga Pendidik
  • Tenaga Kependidikan

Akademik

  • Kalender Akademik
  • Prosedur Pengajuan Seminar Proposal dan Skripsi
  • Fast Track Sarjana-Magister

Fasilitas

  • Career Development Center (CDC)
  • House of Philosophy
  • Konsultasi Psikolog Fakultas Filsafat
  • Peminjaman Ruang dan Alat

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Permohonan Informasi Publik
  • Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala
  • Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat

© 2025 Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju